Buku untuk Anak Bangsa: Saatnya Menjadi Pemerhati Pelosok Negeri
Sampai saat ini 88,8 persen sekolah di indonesia mulai SD hingga SMA/SMK, belum melewati mutu standar pelayanan minimal.P buku-buku pelajaran dan pengayaan, serta buku referensi masih minim. Pada jenjang Sekolah Dasar (SD) baru 3,29% dari 146.904 yang masuk kategori sekolah standar nasional, 51,71% katekori standar minimal dan 44,84% dibawah standar pendidikan minimal. pada jenjang SMP 28,41% dari 34.185, 44,45% berstandar minimal dan 26% tidak memenuhi standar pelayanan minimal. Hal tersebut membuktikan bahwa pendidikan di indonesia tidak terpenuhi sarana prasarananya. (sumber: kompas.com)
Sekarang, teman-teman bisa membantu dunia pendidikan di Indonesia. Perhimpunan Pelajar Indonesia Australia (PPIA) bekerja sama dengan YEP! Youth EmPowering! sebagai Official Partner menyelenggarakan kegiatan donasi “Buku untuk Anak Bangsa (#BuAB)” .
BuAB adalah program donasi yang merupakan inisiatif dari PPIA sebagai bentuk kepedulian terhadap pendidikan di Indonesia. Di Australia, Bentuk donasi bisa berupa sumbangan uang maupun buku.
YEP! Youth EmPowering mengajak YEP!ers yang ada di seluruh pelosok Indonesia semua untuk menyumbangkan buku-buku pelajaran dan referensi layak pakai jenjang SD-SMU yang akan disumbangkan kepada Sekolah-Sekolah yang benar-benar membutuhkan yang telah kami data sebelumnya.
FYI, Bagi teman-teman yang ingin sekolahnya menerima buku2 program BuAB. Silahkan kirim email nama dan alamat lengkap sekolahnya ke risa@youthempowering(dot)org. Adapun tempat dan wilayah regional lainnya diinfokan menyusul. Jadi, tunggu apalagi untuk mengepack buku-buku layak pakai dari kamu SD-SMU untuk adik-adik yang membutuhkan di seluruh Indonesia :).
%20(1).png)
